Skip to main content

METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN PERKERASAN HALAMAN

1. Pekerjan Bongkar Permukaan Lapangan dan sisa Puing
Teknis pelaksanaan pekerjaan
A. Pekerjaan persiapan
- Pembuatan dan pengajuan shop drawing pekerjaan bongkar permukaan lapangan.
- Persiapan lahan kerja.
- Persiapan alat kerja : waterpass, kereta sorong, bodem, keranjang, linggis, dll.
B. Pelaksanaan pekerjaan
- Survey lokasi dan mengukur luas permukaan lapangan yang akan dibongkar
- Membongkar permukaan lapangan dan sisa puing  dengan menggunakan linggis.
- Hasil bongkaran ditumpuk pada satu tempat sehingga memudahkan dalam proses pengangkutan hasil bongkaran keluar lokasi pekerjaan.

2. Pekerjaan Angkutan Bekas Bongkaran Keluar Lokasi
Teknis pelaksanaan pekerjaan
- Hasil bongkaran ditumpuk pada satu tempat sehingga memudahkan dalam proses pengangkutan bekas bongkaran keluar lokasi pekerjaan.
- Hasil bongkaran dibuang keluar lokasi pekerjaan dengan menggunakan dump truck/ pick up.

3. Pekerjaan Pembersihan Lokasi
Membersihan lokasi pekerjaan dari segala sampah, semak-semak atau kotoran lainnya dan sisa-sisa puing.

4. Pekerjaan Galian Tanah dan Perataan Permukaan Tanah
Teknis pelaksanaan pekerjaan
A. Pekerjaan persiapan
- Pembuatan dan pengajuan gambar shop drawing pekerjaan galian.
- Persiapan lahan kerja.
- Persiapan alat bantu kerja, antara lain: meteran, waterpass, cangkul, belincong, pengki, benang, selang air, dll.
B. Pekerjaan galian tanah
- Siapkan peralatan yang diperlukan.
- Melakukan pengukuran dengan menggunakan waterpass.
- Menandai hasil pengukuran dengan menggunakan patok kayu yang diberi warna cat.
- Menggali tanah dengan ukuran lebar dan kedalaman yang disyaratkan.
- Menggali sisi – sisi miringnya, sehinggga diperoleh kemiringan yang tepat
- Buang tanah sisa galian ke tempat yang telah ditentukan.
- Cek posisi, lebar, kedalaman, dan kerapiannya sesuai dengan rencana.
- Kemudian dilakukan proses perataan dengan menutup lubang-lubang dan meratakan bukit-bukit kecil yang tersebar di lahan.

5. Pemadatan Permukaan dengan Stamper
Teknis pelaksanaan pekerjaan
A. Pekerjaan persiapan
- Pembuatan dan pengajuan shop drawing pekerjaan pemadatan tanah dengan stamper.
- Persiapan lahan kerja.
- Persiapan material kerja : tanah timnunan pilihan.
- Persiapan alat kerja : alat pemadat (stemper kuda), cangkul, raskam, meteran, dll.
B. Pelaksanaan pekerjaan
- Melakukan persiapan lokasi pekerjaan berupa : pengukuran dan pemasangan marking pada area pekerjaan, pembersihan lokasi pekerjaan, dimana harus bebas dari material organik dan anorganik.
- Memuat material timbunan pilihan dari hasil galian pada lokasi pekerjaan dengan dum truk dan ditumpuk dengan jarak tertentu pada lokasi pekerjaan
- Timbunan pilihan dihampar dengan menggunakan tenaga manusia (manual).
- Hasil hamparan timbunan pilihan disiram air dengan menggunakan tamper laluipadatkan dengan stamper sampai mencapai ketabalan dan kepadatan sesuai dengan spesifikasi teknik
- Dipadatkan dengan stamper sampai mencapai ketabalan dan kepadatan sesuai dengan spesifikasi teknik.
- Melakukan pengujian timbunan, pengujian testpit dan cbr untuk menentukan ketebalan dan kepadatan dari timbunan.
- Perapihan hasil pekerjaan, setiap material sisa diangkut utuk dibuang pada area yang telah ditentukan.

6. Pekerjaan Urugan Sirtu tebal 10 cm
Teknis pelaksanaan pekerjaan
A. Pekerjaan persiapan
- Persiapan lahan kerja.
- Persiapan material kerja : sirtu.
- Persiapan alat kerja : meteran, cangkul, sekrop, keranjang, alat pemadat (stemper kuda), gerobak sorong dll.
B. Pelaksanaan pekerjaan
- Material sirtu ditimbun disekitar areal pekerjaan
- Pengangkutan material sirtu ketitik pekerjaan dilakukan dengan tenaga manusia dengan bantuan peralatan gerobak dorong.
- Membersihkan lokasi yang akan diurug dari sampah atau kotoran.
- Material sirtu dihamparkan dengan cara manual (tenaga manusia) menggunakan cangkul, sekrop, keranjang dan gerobak sorong.
- Sebelum dilaksanakan pemadatan hamparan disiram air
- Sirtu dipadatkan dengan alat pemadat (stemper kuda) 
- Melakukan pengecekan/pengukuran ketebalan urugan dengan meteran apakah sesuai dengan ketebalan rencana.
- Jika belum mencapai ketebalan rencana, kemudian dipadatkan kembali sampai mencapai ketebalan rencana yaitu tebal = 10 cm.
- Perapihan hasil pekerjaan. 

7. Pekerjaan Pasang Pasir Urug tebal = 5 cm
Teknis pelaksanaan pekerjaan
A. Pekerjaan persiapan
- Pembuatan dan pengajuan shop drawing pekerjaan urugan pasir
- Persiapan lahan kerja.
- Persiapan material kerja : pasir urug.
- Persiapan alat kerja : meteran, cangkul, sekrop, keranjang, gerobak sorong, alat pemadat (stemper kuda), dll.
B. Pelaksanaan pekerjaan
- Pekerjaan urugan pasir dilaksanakan setelah pemadatan urugan sirtu selesai dilakukan
- Material pasir ditimbun disekitar areal pekerjaan
- Pengangkutan material pasir ketitik pekerjaan dilakukan dengan tenaga manusia dengan bantuan peralatan gerobak dorong.
- Membersihkan lokasi yang akan diurug dari sampah atau kotoran.
- Material pasir dihamparkan dengan cara manual (tenaga manusia) menggunakan cangkul, sekrop, keranjang dan gerobak sorong.
- Sebelum dilaksanakan pemadatan hamparan disiram air
- Sirtu dipadatkan dengan alat pemadat (stemper kuda) 
- Melakukan pengecekan/pengukuran ketebalan urugan dengan meteran apakah sesuai dengan ketebalan rencana.
- Jika belum mencapai ketebalan rencana, kemudian dipadatkan kembali sampai mencapai ketebalan rencana yaitu tebal = 5 cm.
- Perapihan hasil pekerjaan. 

8. Pekerjaan Pasang Conblok Type Veta 8 Warna Abu-Abu, Tebal = 8 cm
Teknis pelaksanaan pekerjaan
A. Pekerjaan persiapan
- Pembuatan dan pengajuan gambar shop drawing pekerjaan Pasang Conblock Tipe Veta 8, Warna Abu-Abu.
- Approval material yang akan digunakan.
- Persiapan lahan kerja.
- Persiapan material kerja, antara lain : Conblock Tipe Veta 8, Warna Abu-Abu, tebal=8cm K-400.
- Persiapan alat bantu kerja, antara lain : stamper kuda, waterpass, meteran, unting-unting, jidar, raskam, benang,gerobak sorong, dll.
B. Pengukuran
- Terlebih dahulu juru ukur (surveyor) melakukan pengukuran dengan waterpass untuk menentukan leveling permukaan lahan yang dipasang conblock.
- Tandai hasil pengukuran dengan menggunakan patok kayu yang diberi warna cat.
C. Pelaksnaaan pekerjaan
- Material conblock ditimbun disekitar areal pekerjaan
- Pengangkutan material conblock ketitik pekerjaan dilakukan dengan tenaga manusia dengan bantuan peralatan gerobak dorong.
- Memastikan permukaan lahan yang akan di pasang conblock dalam kondisi rata/ sudah level.
- Lakukan pemasangan conblock dengan cara maju kedepan, sementara pekerja pemasang conblock berada diatas conblock yang telah terpasang.
- Setelah semua conblock terpasang, selanjutnya mengisi celah antara conblock dengan menggunakan abu batu agar terlihat lebih rata.
- Padatkan conblock  yang telah terpasang dengan menggunakan stamper kuda 1 sampai 2 kali putaran agar timbul gaya saling mengunci antar paving block satu sama lainnya.
- Bersihkan area lahan yang telah terpasang conblock dari sisa-sisa abu batu.

Comments

Popular posts from this blog

Metode Pelaksanaan Pekerjaan Mekanikal dan Elektrikal

A. PEKERJAAN MEKANIKAL 1. Pekerjaan Septic Tank Bio – Master Teknis pelaksanaan pekerjaan A. Pekerjaan persiapan 1. Pembuatan dan pengajuan shop drawing pekerjaan septic tank bio-master.  2. Approval material yang akan digunakan. 3. Persiapan lahan kerja. 4. Persiapan material kerja, antara lain : septic tank bio-master. 5. Persiapan alat kerja : waterpass, dll.. B. Pengukuran 1. Terlebih dahulu juru ukur (surveyor) melakukan pengukuran dengan waterpass untuk menentukan leveling Septic Tank  Bio-Master yang mau dipasang. 2. Tandai hasil pengukuran dengan menggunakan patok kayu yang diberi warna cat. C. Pelaksanaan pekerjaan 1. Letakkan Septic tank pada dudukan beton dan atur posisi dengan benar. 2. Sambungkan pipa – pipa saluran (inlet, outlet, dan ventilasi) 3. Melakukan timbunan tanah pada sekeliling septic tank. 4. Isi air sampai penuh / air keluar dari pipa outlet 5. Melakukan perapihan hasil pekerjaan. 2. Pekerjaan Pemasangan Kloset Duduk  Teknis pelaksanaan pekerjaa...

Metode Pelaksanaan Pekerjaan Struktur Beton Tangga

1. Pekerjaan Pondasi Tangga Teknis pelaksanaan pekerjaan a) Lingkup pekerjaan Pekerjaan pembesian, Pekerjaan bekisting dan pekerjaan Pengecoran. b) Pekerjaan persiapan 1. Pembuatan dan pengajuan shop drawing pekerjaan pondasi tangga. 2. Approval material yang akan digunakan. 3. Persiapan material, antara lain: Beton Readymix, Mutu K-300, kaso, multiplek 12mm,  besi beton, kawat beton, paku, dan air. 4. Persiapan alat kerja, antara lain:  waterpass, beton mixer ,meteran, bar bending, mesin potong besi , unting-unting, benang, vibrator, raskam, gerobak, dan selang air. c) Pengukuran Surveyor melakukan pengukuran dengan waterpass dan memberi tanda (marking) untuk posisi titik perletakan pondasi tangga. d) Pekerjaan pembesian 1. Pembesian atau perakitan tulangan pondasi tangga dikerjakan ditempat lain yang lebih nyaman. 2. Perakitan pondasi tangga harus sesuai dengan gambar kerja. 3. Selanjutnya adalah pemasangan tulangan utama, sebelum pemasangan sengkang, terlebih dahulu dibuat ...

Metode Pelaksanaan Pekerjaan Pemasangan Panel

Teknis Pelaksanaan Pekerjaan a) Lingkup Pekerjaan Pekerjaan ini meliputi pengadaan semua tenaga pekerja, bahan dan peralatan, pemasangan, penyambungan, pengujian dan perbaikan selama masa pemeliharaan. b) Pekerjaan persiapan 1. Pembuatan dan pengajuan gambar shop drawing pekerjaan Panel. 2. Approval material yang akan digunakan. 3. Persiapan lahan kerja. 4. Persiapan material kerja, antara lain : MCCB 100A 3P, MCCB 50A 3P, MCB 20A, 1P, MCB 10A, 1P, Box Panel - (HxWxD) : 400 x 500 x 250 mm, Kabel NYY 4 x 16 mm, Kabel BC 50 mm, kabel NYfGbY 4 x 300 mm, komponen-komponen panel, dinabolt,  dll. 5. Persiapan alat bantu kerja, antara lain : waterpass, meteran, bor tangan, obeng, kunci pas, cutter, dll. c) Pekerjaan pengukuran 1. Level/peil panel diukur dahulu dengan menggunakan waterpass  d) Pelaksanaan pekerjaan Pemasangan kabel NYfGbY 4 x 300 mm 1. Kabel vertical dipasang pada dinding dengan perlindungan pipa conduit, dimana pipa tersebut ditanam dulu pada dinding bata sebelum dip...